Naar Nederlands - Belajar Bahasa Belanda

Menguasai lebih dari satu bahasa atau yang dikenal dengan istilah polyglot, adalah salah satu cita-cita saya, tapi belajar Bahasa Belanda masih belum pernah terpikir di benak hingga akhirnya kewajiban-lah yang "mengharuskan" saya belajar bahasa ini.

Kalau ditanya sudah berapa banyak bahasa yang saya kuasai, wah .. lumayan lah ada empat bahasa yang saya bisa, bahasa Inggris, bahasa Indonesia, bahasa Jawa, bahasa Madura ha ha ha.

Yap ..meskipun bukan bahasa asing, tapi bahasa daerah itu juga penting dipelajari, penting sekali menurut saya, karena dari situlah kita mengenal budaya dan kearifan negeri ini. Nah mengenai belajar bahasa Inggris, saya jadi ingat bagaimana semangat saya untuk belajar bahasa ini.

Sebenarnya belajar bahasa asing itu sangat menarik minat saya sejak kecil. Orang tua saya sering mengajak saya travelling keluarga, dan dari situ saya sering bertemu dengan turis, yaa seperti orang Indonesia kebanyakan, kalau ketemu turis pengennya minta foto tapi gak bisa ngomong :D Nah sejak itu saya jadi penasaran sama Bahasa Inggris!

Dulu waktu masih di sekolah dasar, untuk ikut les bahasa Inggris itu sebuah "kemewahan" bagi anak seumuran saya. Karena jaman dulu bahasa Inggris baru diajarkan di tingkat SMP - SMA. Tidak terlalu banyak orang tua yang peduli dengan kemampuan berbahasa anak-anaknya. 

Ketika saya mengutarakan ingin ikut les Bahasa Inggris, ayah saya tidak mengabulkan, karena dirasa masih terlalu kecil, takutnya cuma hangat-hangat tai ayam alias gak serius. Hmm ya sudahlah, saya mengalah tapi bukan berarti saya kalah. Saya tetap semangat untuk belajar meski tidak harus dari lembaga kursus.

Kalau diingat-ingat bagaimana kerasnya semangat saya dulu belajar bahasa Inggris, saya jadi tertawa sendiri sekarang. Tahu gak sih .. saya dulu belajarnya lewat tv, saya suka nonton acara sesame street, yand dikenal dengan tokoh-tokohnya Monster Cookie, Elmo dan Big Bird

Serial Sesame Street, mengajarkan banyak kosakata sederhana tentang Bahasa Inggris, saya catat setiap ada kosakata baru, di selembar kertas kemudian saya lipat-lipat dan simpan di kotak pensil. Trus saya juga suka bawa-bawa kamus kemana-mana hahahah kaya orang gila, saya baca sesuai abdjad, misal hari ini suka huruf R .. ya halaman itu yang saya baca sampai khatam.

Nah .. alhamdulillah penguasaan bahasa Inggris saya gak jelek-jelek amat, karena sejak bangku SMP, saya didaftarkan kursus Bahasa Inggris oleh ayah di Majestic Bondowoso. dan saya aktif berkomunikasi baik dengan turis ataupun teman yang juga ingin berlatih bahasa Inggris, selain itu saya rajin menulis diary.

Okey .. sudah ceritanya tentang bahasa Inggris, sekarang kita ngobrol tentang bahasa Belanda, yang bisa disebut dengan Dutch atau Nedrlands. Tidak pernah terpikir sama sekali untuk belajar bahasa ini, dan saya juga gak punya angan-angan untuk berkunjung ke Negeri ini, apalagi menetap :D .. malah saya pingin belajar bahasa Prancis yang terdengar sexy ketika diucapkan.

Tapi takdir berkata lain hehehe .. saya menikah dengan lelaki berkewarganegaraan Belanda, dan untuk bisa tinggal menetap disana, saya harus mengikuti tes pengetahuan budaya & bahasa Belanda dulu di Kedutaan Besar Belanda - Jakarta. Hmm antara iya dan tidak, karena waktu yang diperlukan untuk belajar itu cukup singkat.

Setiap malam saya nongkrong di Youtube channel, hingga akhirnya ketemu dengan video ini, Mbak Ira yang mengajarkan Bahasa Belanda dengan Bahasa Indonesia.. Wah klop! Saya suka video-videonya, belajar bahasa Belanda jadi lebih mudah dipahami. Pertama yang saya pelajari adalah bagaimana mengucapkan abjad seperti dalam video ini

Nah mudah kan ..karena pengucapan bahasa Belanda hampir sama dengan bahasa Indonesia, hanya saja orang Belanda itu ngomong nya ibarat kita baca Quran, Makhroj jelas banget hihihi .. dan ada panjang pendek seperti harakat dalam membaca Al Quran. 

Sedikit-sedikit saya bisa ngomong Londo, selain komunikasi dengan suami dan mertua, saya juga baca buku panduan Naar Nederlands, sebagai buku wajib kalau mau ikutan test bahasa Belanda, baik untuk keperluan sekolah maupun menetap disana. Disini nih beli bukunya ya .. Naar Nederlands

Dan untuk tes-nya sendiri, saya belum berpengalaman hehehe ..konon kabarnya untuk tes itu dilakukan di Kedutaan Belanda Jakarta, biayanya kurang lebih 350 Euro .. ho ho ho .. harap harap cemas nih biar lulus :D .. DOakan saya yaaa kawans  .. terima kasih